assirojiyyah.online, pada Minggu (23/09/2022) kemarin, renovasi kamar Pulau Mandangin tepatnya di Daerah D membuat anggota kamar tetap semangat meskipun baru balikan pondok.
Hal itu dibuktikan dengan adanya kekompakan para santri Pulau Mandangin (anggota kamar) yang bekerjasama dalam memindahkan akomodasi kamar ke Aula bawah bagian utara pasca jamaah Sholat Subuh.
Ag. Anisurrahman salah satu pengurus asal Pulau Mandangin mengatakan bahwa adanya renovasi tersebut dikarenakan banyaknya fasilitas yang mengalami kerusakan sehingga membuat kualitasnya banyak yang menurun terkhusus di bagian atap.
“Untuk kerusakan yang paling parah adalah kebocoran di bagian atap dan lantai dalam juga banyak yang sudah patah,” tutur Ag. Anisurrahman pria kelahiran Pulau Mandangin.
Baca Juga:
https://assirojiyyah.online/130-wali-santri-penuhi-permintaan-biro-santri/
Perenovasian yang dilakukan selama 4 hari (23-26/09/2022) ini bermula dari kesepakatan santri aktif Pulau Mandangin yang telah siap melakukan renovasi, lalu rencana tersebut diajukan ke alumni, setelah ada persetujuan dari alumni, pihaknya terus mengajukan ke pengurus harian dan dilanjuti ke pengasuh.
Diakhir wawancara pria yang akrab disapa Ag. Anis itu berharap dan mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak terkhusus bagi para alumni asal Mandangin yang telah berpartisipasi dalam perenovasian kamar tersebut.
“Dan kami sangat berterima kasih kepada semua pihak, utamanya alumni asal Mandangin yang telah menyumbang baik dana ataupun tenaga di tengah kesibukan sehari-hari, masih bisa ikut serta dalam pekerjaan ini dan kami berpesan kepada santri aktif, kami mohon agar fasilitas kamar itu dirawat dengan baik, karena untuk mewujudkan itu tidaklah mudah,” (Zen)