Shadow

KPPA

Kelompok Penulis dan Pers Pondok Pesantren Assirojiyyah Kajuk

BUAH DARI PENGABDIAN YANG IKHLAS

BUAH DARI PENGABDIAN YANG IKHLAS

KPPA, Pengumuman
ruman minang tempo dulu Almuallim, begituah para santri menyebut KH Ahmad Bushiri Nawawi, Muassis (pendiri) dan pengasuh pertama PP Assirojiyyah Kajuk, Sampang. Konon, sebutan Almuallim merupakan pemberian guru Beliau ( KH Kholil Nawawi Sidogiri ). Hal ini membuktikan, betapa beliau mempunyai hubungan yang erat dengan guru beliau. Beliau mondok di Pesantren Sidogiri pada usia 13 Tahun (11 Oktober 1943), yang saat itu masih diasuh KH Abdul Jalil. Setelah setahun berada di PP Sidogiri, atas perintah Hadratusyeh KH Abdul Jalil, beliau pindah ke Pondok Tebuireng sampai tahun 1945. Setelah menyelesaikan pendidikan di Pondok Tebuireng, beliau pindah ke jampes kediri selama 2 tahun. Dan pada tahun 1947, beliau kembali lagi ke PP Sidogiri yang saat itu sudah diasuh Oleh KH Kholil Nawaw...
Menghilangkan rasa malas

Menghilangkan rasa malas

KPPA, Pengumuman
Oleh : Khoirul Alam Akbar    Dari segi psikologi, malas sejatinya merupakan sejenis penyakit mental. Siapa pun yang dihinggapi rasa malas akan kacau kinerjanya dan akan menyababkan kerugian. Sukses dalam belajar, karir, bisnis, dan kehidupan, umumnya tidak pernah datang pada orang yang malas. Rasa malas juga menggambarkan hilangnya motivasi seseorang untuk melakukan pekerjaan atau apa yang sesungguhnya dia inginkan.    Pendapat lain menyebutkan bahwa malas juga merupakan salah satu bentuk perilaku negatif yang merugikan. Pasalnya pengaruh malas ini cukup besar terhadap produktivitas. Seseorang seringkali tidak produktif bahkan mengalami stag. Badam terasa lesu, semangat dan gairah menurun, ide pun tak mengalir. Akibatnya tidak ada kekuatan apapun yang membuatn...
SOPIR TAKSI

SOPIR TAKSI

KPPA, Tausiyah
Alm KH. Sholahur Rabbani S.E.,M.M Oleh : KH.Sholahur Rabbani S.E.,M.M "mas.....sabar.....karena bumi sudah tidak cukup menampung manusia" Kalimat tersebut terlontar dari seorang sopir taksi ketika menanggapi keluhan penumpangnya karena terjebak kemacetan di gerbang tol lalu spontan kalimat itu menyadarkan penumpangnya sehingga terucap istighfar......Astaghfirulloh....( dengan penuh kepasrahan ) dan tak lama kemudian lalu lintas mulai terurai dan akhirnya bia dilalui. Kejadian tersebut memberikan inspirasi kepada kita bahwa seiring dengan jumlah penduduk yang terus meningkat sehingga bertambah pula kebutuhan lahan untuk perumahan , bertambah pula pusat-pusat belanja dan mobil, sepeda motor untuk transportasi dan kebutuhan lainnya sehingga segala kebutuhan jasmaniyah at...
RAHMATMU LUAS TAK BERTEPI

RAHMATMU LUAS TAK BERTEPI

KPPA, Pengumuman, Tausiyah
http://itqon52.blogspot.com/2021/08/blog-post_11.html Oleh : KH. Itqan Bushiri Di saat semua tertidur lelap. Mimpi indah menyelimuti alam.  Kebahagiaan, kesenangan, persahabatan dan kesetiaan seakan menyapa dengan lembut. Lingkaran kalenderpun turut menghiasi angka-angka. Menulis rencana untuk menyibak tabir sang surya. Tatkala Fajar pagi datang, kabar dari Wuhan telah menghiasi dinding media. Sekejap Wuhan menjadi terkenal. Di manakah Wuhan, ada apa dengan Wuhan. Jauh di sana mungkinkah mendekati kita. Oleh-oleh dari Wuhan merebak dari pukul 20.19 bakda isya'. Kemudian diberi nama covid 19. Selang 1 menit dunia menjadi gempar, semua negara bersiap dan menghadang. Tak ketinggalan Indonesia ikut ambil bagian bentengi bangsanya. Tepat pukul 20.21 Indonesia digemparkan de...
PESANTREN DALAM PERGULATAN

PESANTREN DALAM PERGULATAN

KPPA, Pengumuman, Tausiyah
santri assirojiyyah saat berkumpul pada malam jum'at akhir Oleh : Drs. KH. Sholahur Robbani S. E., M. M Pendidikan pesantren masih saja dipandang sebelah mata dan masih banyak pandangan negatif yang diarahkan kepada pesantren seperti: Pendidikan pesantren ketinggalan zaman, sulit mencari lapangan kerja, sarang teroris dan simbol setara yang lain dan yang paling mutakhir dikatakan bahwa pesantren yang hanya mengajarkan ilmu agama ( diniyyah ) akan memproduksi kemiskinan. Tentunya pandangan terakhir tersebut adalah pandangan sempit yang disampaikan orang yang tidak mengerti pesantren atau jadi menunjukkan sikap sinisnya terhadap pesantren. Meskipun haruslah diakui dan tidaklah bisa dinaifkan peran pesantren dalam perjuangan kemerdekaan, masa pembangunan hingga zaman reformasi saat i...
BIRO DAKWAH ADAKAN DIKLAT KPA DENGAN LANCAR

BIRO DAKWAH ADAKAN DIKLAT KPA DENGAN LANCAR

KPPA, Pengumuman
pimred sidogiri ( ustad alil wafa ) assirojiyyah.online kajuk sampang. Diklat kepenulisan pertama Komunitas Penulis Asssirojiyah (KPA) yang diadakan oleh Biro Dakwah berjalan lancar pada kamis malam (29/07/2021 M), di Hotel Grand Al Muallim, Kmp. Halelah, Kab. Sampang Jawa Timur. Hadir sebagai narasumber adalah pimred sidogiri media, ust alil wafa serta dihadiri sekitar 60 anggota KPA. Dalam acara diklat tersebut ia menyampaikan bahwa untuk menjadi penulis yang perlu di tekankan adalah soal keyakinan menulis itu mudah dan harus dimudahkan. penyerahan sertifikat untuk narasumber “teknik dasar bukanlah segalanya yang terpenting punya bahan-bahan dan data yang selanjutnya menjadi formulasi tulisan”. Jelasnya. Murutnya Alasan santri harus menulis, karena di Indonesia mayoritas i...
SANTRI DAN PESANTREN

SANTRI DAN PESANTREN

KPPA, Tausiyah
Konon, santri mengandung makna sebagai penganut agama yang disiplin yang tercermin dalam pola pikir, sikap dan perbuatannya.Pola pikirnya sejuk dan agamis, kalimat-nasihatnya yang santun, prilaku dan perbuatannya yang sopan dan istiqomah dalam beramal-ibadah.Kepribadian yang demikian merupakan cerminan kedalaman ilmunya yang terus menuntun dan menyinari setiap langkahnya.Gambaran kepribadian tersebut melekat sejak menuntut ilmu dipesantren yang sudah menjadi kebiasaannya hingga ketika sudah terjun melayani masyarakat. Maka menjadi buruklah penilaiannya ketika seseorang disebut sebagai mantan santri sehingga mengandung pengertian melepaskan kebiasaan baiknya.Atau dapatlah disebut pula bahwa santri itu adalah seseorang yang berilmu dan berakhlakul karimah meskipun dulunya tidak pernah mukim...
LEMBAGA DAKWAH RESMI DIBUKA KEMBALI

LEMBAGA DAKWAH RESMI DIBUKA KEMBALI

KPPA, Pengumuman, Seputar Pesantren
Pidato kelas enam assirojiyyah .online Kajuk Sampang Ketua Biro Dakwah Pondok Pesantren Assirojiyyah memberi wewenang kepada Komunitas Penulis Assirojiyyah (KPA) untuk meresmikan acara pembukaan Biro Dakwah yang bertempat di lahan Barat sungai Halelah Sampang, Jum’at (25-06-2021). Menurut Ag. Alam Akbar, Staf Biro Dakwah Pondok Pesantren Assirojiyyah Tujuan acara ini sebagai simbol bahwa dari sanalah mulainya Biro Dakwah, baik yang berupa penampilan kesenian atau tentang jurnalistik. Pada acara tersebut Ketua Biro Dakwah menganggarkan dana sebesar Dua Raatus Ribu Karna faktor lain seperti Konsumsi, sound system, dan lainnya, anggaran tersebut bertambah menjadi Tiga Ratus Ribu. Penampilan Drama Walaupun sebelum acara tersebut  hujan mengguyur acara tersebut, Namun acara terse...
BIRO DAKWAH  ADAKAN PERTEMUAN PERDANA DENGAN ANAK KPA.

BIRO DAKWAH ADAKAN PERTEMUAN PERDANA DENGAN ANAK KPA.

KPPA, Pengumuman
Assirojiyyah.online.-kajuk,sampang. Komunitas Penulis Assirojiyyah ( KPA ) dibawah komando Biro Dakwah Pondok Pesantren Assirojiyyah, mengadakan pertemuan perdananya di awal Semester ganjil di Aula lantai dua pesantren ( Jum'at Malam17/06/2021 M ). Pertemuan yang dipimpin langsung oleh perwakilan Biro Dakwah, Ustad Anshori ini membahas membahas pendataan ulang anggota KPA lama dan yang baru. Serta pemilihan dan pelantikan kepengurusan baru di KPA." Untuk malam ini, saya di tugaskan untuk mendata ulang anggota baru maupun yang lama ".Papar pria asal kelbung itu. Ditengah pertemuan, Ka'Anshori , sapaan akrabnya. Memberikan motivasi tentang semangat menulis dan menceritakan tokoh inspiratif yakni tentang Alm.KH.Sholahur Robbani serta sejarah terbentuknya KPA." Kpa ini ada...
DAWUH AL – MUALLIM

DAWUH AL – MUALLIM

KPPA
"ENGKOK TAK AGEBEYYAH SANTREH SE ALEM TAPEH AGEBEYYEH SANTREH SE ISTIQOMAH" ( "SAYA TIDAK AKAN MEMBINA SANTRI UNTUK PINTAR AKAN TETAPI SAYA AKAN MEMBINA SANTRI MENJADI ORANG YANG ISTIQOMAH ") Enam belas tahun berlalu Al-Maghfurlah Al-Muallim meninggalkan kita,sosok seorang guru yang sederhana ,ikhlas,waro',dan istiqomah adalah kehidupan beliau,membimbing dan senang menasehati para santri beliau agar meraih Ridho Alloh SWT adalah misi mengajarnya. Konon Al-Muallim pernah mengakatakan perkataan di atas,perkataan ini merupakan motivasi beliau kepada para santri beliau agar mereka senantiasa untuk berusaha menjadi pribadi yang istiqomah dalam menjalani segala hal ibadahnya,terutama dalam sholat berjamaah atau dalam muthola'ah ( belajar ),yang keduanya merupakan amaliyah yang har...