QUA VADIS KERAGAMAN DALAM KEBERAGAMAAN DI INDONESIA

Oleh : Ahmad Suhaimi, M.A Dialog tentang konsepsi keragaman Indonesia memang tidak pernah ada habisnya, bahkan selalu menjadi diskursus yang menarik untuk didiskusikan. Tak sedikit para peneliti yang nimbrung dalam kajian ini, baik di kalangan peneliti Indonesia sendiri, pun para peneliti barat. Salah satu peneliti kenamaan barat yang konsen dalam kajian ini adalah Clifford Geertz…

Read More

Keragaman Merupakan Sunnatulloh dan Anugerah yang Maha Kuasa

Oleh : Drs. H. Mahfud Anwari, M.Pd.I Keragaman sosial budaya di Indonesia menjadi berkah bagi bangsa. Bangsa Indonesia adalah masyarakat yang terdiri dari beranekaragam suku bangsa yang memiliki adat istiadat yang berbeda-beda. Indonesia terdiri dari kurang lebih 656 suku bangsa dengan bahasa lokal 300 macam. Keanekaragaman tersebut merupakan kekayaan milik bangsa Indonesia yang harus kita…

Read More

Anyir Darah di Surabaya

Awan pagi ini nampak begitu cerah, setelah kejadian seminggu yang lalu orang-orang mulai melakukan aktifitas mereka dengan normal, para peria sibuk mencari nafkah diluar rumah, para wanita dengan cekatan mengurus seluruh isi rumah, dan para Anak kecil seusiaku juga sedang asik bermain, luka seminggu yang lalu lambat laun mulai mereka lupakan, Aku, Joko, Didin dan…

Read More

Belajar Keberagaman dari Rujak

By: Nyai Hj. Hainunatus Zahro’ Indonesia dianugerahi beragam etnis yang otomatis beragam pula budayanya. Keragaman ini kerapkali bangsa kita disebut masyarakat multikultural atau masyarakat majemuk. Kemultikultularan tersebut dapat dilihat dari berbagai aspek; profesi, gender, agama, etnis, dan sebagian kecil ras. Kemajemukan ini dilatarbelakangi oleh letak geografis/negara kepulauan, sejarah, terbuka pada dunia luar, dan posisi Indonesia…

Read More

Merawat Keragaman dengan Dialog dan Musyawarah

KH. Sholeh Sahal (Wakil Syuriyah PCNU Surabaya dan Dosen LPBA-MASA) Apa itu keragaman/kebhinnekaan?    Berdasarkan Bhinneka Tunggal Ika, walaupun kita berbeda tetapi prinsipnya tetap bersatu, tidak terpecah belah diantara satu dengan yang lain. Dan harus dipahami bahwa bangsa Indonesia itu memang harus berbeda, supaya cerdas. Tanpa perbedaan tidak menjadikan negara ini cerdas.         Kita harus…

Read More

Keragaman dalam Konsep Kebangsaan Belajar dari Negara Madinah

Oleh: Prof. Dr. Drs. H. Muhammad Djakfar, S.H.,M.Ag Term keragaman atau kebhinekaan sebagaimana yang dialami oleh bangsa Indonesia, kiranya merupakan sebuah keniscayaan yang tidak mungkin dipungkiri. Atau menurut al-Quran merupakan takdir atau sunnatulloh yang harus diakui dan diterima apa adanya sebagaimana dalam Surat al-Hujuraat, 46:13, yang pada dasarnya Alloh menjadikan manusia berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar…

Read More

Hawari yang Bergelimang Harta

Oleh : Reyhan “Setiap nabi mempunyai pembela (hawari), dan pembelaku adalah Zubair bin Awwam.” Demikian bentuk kecintaan dan kebanggan Rasululloh SAW terhadap Zubair bin Awwam. Ia adalah seorang saudagar kaya raya dan juga handal dalam medan perang. Zubair lahir 28 tahun sebelum hijrah dengan nama Zubair bin Awwam bin Khuwailid bin As’ad bin Abdil Uzza…

Read More

BANGGA JADI SANTRI

“Mun santreh ambhu derih ponduk jhe’ sampe’ keni’ ateh”  (Kalau santri sudah berhenti dari pondok,janganlah sampai berkecil hati) Nasehat ini disampaikan Al- Muallim kepada para santrinya, disaat beliau sedang mengisi rutinitas kajian kitab kuning di Aula lantai dua sekitar tahun 1995 tepatnya pada hari Rabu pagi, Dalam hal ini beliau (Al-Muallim) menganjurkan kepada kita selaku…

Read More

MENGENAL KLASIFIKASI DZURRIYYAH NABI

ENSIKLOPEDIA Salah satu nikmat terbesar umat Islam hingga saat ini adalah adanya keturunan Rosululloh SAW. Keturunan beliau merupakan nasab dari jalur Sayyidah Fatimah dan sahabat Ali bin Abi Thalib KA, dan kedua putranya yaitu Sayyidina Hasan dan Sayyidina Husein. Keturunan Rosululloh dari Sayyidina Husein ini disebut sayyid, dan dari Sayyidina Hasan disebut assyarif. Hingga sekarang…

Read More

Pendiri Tarekat Sammaniyah

Syekh Muhammad Samman bernama lengkap Sayyid Muhammad bin Abdul Karim as-Samman al-Madani al-Hasani al-Qadiri asy-Syafei al-Quraisyi, keturunan Nabi Muhammad SAW, dari jalur Sayyidina Hasan. Beliau seorang fakih, ahli hadits, dan sejarawan pada masanya yang dilahirkan di Madinah pada tahun 1130 H/1718 M bertepatan dengan wafatnya Habib al-Haddad seorang waliyulloh penyusun Ratib al-Haddad. Syekh Muhammad Samman…

Read More